Pemkab Sekadau memperingati Hari Otonomi Daerah (Otda) ke-22 yang di selenggarakan di halaman Kantor Bupati Sekadau, Rabu (25/4/2018). Hadir sebagai Inspektur Upacara, Wakil Bupati Sekadau, Aloysius dan diikuti oleh ASN dan Tenaga Kontrak di lingkungan Pemkab Sekadau.

 Dalam peringatan Hari OTDA ke-22, Aloysius membacakan Amanat Menteri Dalam Negeri, yang mengambil tema “Mewujudkan Nawa Cita Melalui Penyelenggaraan Otonomi Daerah yang Bersih dan Demokratis”. 

Peringatan Hari OTDA ke-22 ini sebagai refleksi dari pembangunan Kab. Sekadau yang telah berumur 14 tahun. Pembangunan yang dilakukan secara bertahap mulai dirasakan masyarakat Kab. Sekadau, mulai dari pembangunan infrastruktur, kesehatan hingga pendidikan. 

“Pembangunan tersebut harus dilakukan secara berkesinambungan agar cita-cita Kab. Sekadau terwujud dengan baik,” Ujar Wakil Bupati Sekadau, Aloysisus selepas melaksankan Upacara peringatan Hari OTDA ke-22.

“Pembangunan Tahun APBD 2018 sudah dilaksanakan, kita harus menjaga agar sampai dengan baik pada masyarakat, dan kita telah bekerja sama dengan aparat penegak hukum antara lain, kejaksaan dan  kelpolisian  dalam pengawasaan pembangunan tersebut,” Lanjutnya.

Dibacakan pada amanat Menteri Dalam Negeri pada Peringatan Hari OTDA Ke-22, ada peristiwa besar yang merupakan agenda politik nasional pada tahun 2018 yaitu Pemilhan Kepala Daerah (Pilkada) serentak. Dia berpesan dalam amanatnya, agar menjadikan Pilkada kontes ide dan gagasan, bukan ajang saling serang dan hujat. 

“Wajib kepada ASN agar tidak terlibat dalam kampanye, terutama sebagai tim sukses, juru kampanye, penjaga tempat, pemberi fasilitas, dan lainnya,” Pesan Aloysius. 

“Bagi ASN yang melanggar sudah disiapkan sanksi oleh Banwaslu,” Tegasnnya. 

Peringatan Hari OTDA ini bukan sekedar seremoni belaka, tetapi menjadi momentum bagi kita mengevaluasi diri bahwa sudah sejauh mana penyelenggaraan otonomi daerah ini bermula dari pada kesejahteraan masyarakat di setiap wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.