Sekadau Hilir, Madah Sekadau – Sekretaris Daerah Kabupaten Sekadau, Zakaria melepas keberangkatan 13 orang jamaah umroh yang dilaksanakan di ruang rapat Bupati Sekadau, Kantor Bupati Sekadau, Senin (26/11). Dari 13 orang jemaah tersebut, 10 diantaranya dibiayakan oleh Pemerintah Kabupaten Sekadau sedangkan 3 sisanya menggunakan jalur mandiri.
Zakaria mengatakan bahwa program ibadah umroh yang dilaksanakan pada tahun 2018 merupakan komitmen Pemerintah Kabupaten Sekadau untuk mensejahterakan masyarakatnya. Selain itu, Ia juga berpesan kepada para jemaah agar khusuk pada saat beribadah di tanah suci.
“Jadi program ibadah umroh pada tahun 2018 ini merupakan komitmen dari Bupati dan Wakil Bupati serta Pemerintah Kabupaten Sekadau untuk mensejahterakan masyarakatnya, melalui pemberangkatan umroh yang dibiayai oleh Pemerintah Kabupaten Sekadau,”Jelas Zakaria.
“Kami berpesan kepada para jema’ah agar meluruskan niat, umroh ini semata-mata untuk Allah SWT. Selanjutnya jaga kesehatan, jaga kekompakan, sehingga dapat menjalankan ibadah sesuai dengan tuntunan, dan yang terakhir pesan saya adalah mohon doanya untuk kita yang ada di Kabupaten Sekadau ini agar aman, makmur dan masyarakatnya sejahtera,” Pungkasnya.
Dari total 13 jemaah umroh yang akan diberangkatkan, nantinya akan digabungkan dengan jemaah yang berasal dari Kabupaten Ketapang, jadi jumlah total jemaah dari Kalimantan Barat yang berangkat adalah 47 jemaah.
Salah satu keluarga jemaah umroh, M.Safardan mengucapkan terima kasihnya kepada pihak Pemkab Sekadau yang telah mengadakan program ibadah umroh gratis tersebut.
“Saya merasa berterima kasih dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Sekadau, khususnya untuk keberangatan umroh pada tahun 2018. Saya menyerahkan sepenuhnya kepada istri saya yang bernama Rosmini, jadi saya merasa bersyukur adanya program umroh dari Pemda ini,” Ungkap Safardan.
“Mudah-mudahan ditahun-tahun berikutnya jumlah jemaah yang diumrohkan bisa ditambahkan lagi,” Harapnya.
Para jemaah tersebut akan diberangkatkan esok hari, dari Bandara Soekarno-Hatta Tanggerang langsung menuju Kota Mekkah, setelah dari Mekkah para jemaah baru dibawa ke kota Madinah dan baru akan kembali ke tanah air. (Madah Sekadau/ Yandi/Halim).
