Wabup Sekadau Buka Kegiatan Diseminasi Audit Kasus Stunting Tingkat Kabupaten Sekadau

Sekadau Hilir, Madah Sekadau – Wakil bupati Sekadau Subandrio membuka kegiatan diseminasi audit kasus stunting siklus kabupaten Sekadau yang di laksanakan di ruang serba guna kantor Bupati Sekadau,kamis (31/8/2023)

Dalam sambutannya, Subandrio mengatakan bahwa permasalahan stunting merupakan permasalahan serius yang harus mendapatkan perhatian semua pihak. Oleh karena itu, upaya pencegahan dan penanganan stunting harus dilakukan secara serius dan harus ada komitmen dari semua unsur terkait untuk melaksanakan intervensi secara konvergen dalam melaksanakan program yang telah dirancang.

“Berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) angka stunting kabupaten Sekadau 2021 mencapai 26,5%, terjadi peningkatan pada 2022 menjadi 35,5% terjadi kenaikan +9%, maka salah satu upaya untuk menurunkan prevalensi stunting ini adalah melalui  pendampingan keluarga serta harus dilakukan secara berkelanjutan,”ujar Subandrio.

“Hal itu dimulai dari pendampingan pada calon pengantin, ibu hamil sampai pasca persalinan hingga usia bayi 2 sampai 5 tahun, dengan ada pendampingan pada keluarga diharapkan semua faktor resiko stunting dapat di identifikasi sejak dini dan dilakukan upaya untuk mengurangi faktor resiko tersebut,”tegasnya.

Subandrio menambahkan berdasarkan Perpres nomor 72 tahun 2021 tentang percepatan penurunan stunting, maka siklus terjadinya stunting dapat dicegah, sehingga perlu ada formulasi kebijakan dan strategi yang tepat, untuk mengatasi permasalahan yang ada dan satu diantaranya adalah audit kasus stunting.

“Saya berharap kepada semua pihak yang terkait untuk mengidentifikasi resiko pada audit kasus stunting, dengan menemukan atau mengetahui resiko potensional penyebab langsung dan tidak langsung terjadinya stunting pada kelompok sasaran,”ucap Subandrio.

“Saya berharap kepada tim yang ditunjuk melalui kegiatan diseminasi audit kasus stunting Kabupaten Sekadau agar dapat menyampaikan hasil kajian kasus audit stunting yang merupakan rekomendasi serta intervensi pencegahan yang dibutuhkan sesuai hasil kajian  berdasarkan kelompok sasaran yang diaudit,”tandasnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut Sekda Kabupaten Kabupaten Sekadau Mohammad Isa, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Sekadau Hironimus, Kadis Kesehatan PP dan KB Kab. Sekadau Henry Alpius, Direktur RSUD Sekadau dr. Tanjung Harapan Tampubolon, Inspektur Kabupaten Sekadau Awan Yudha Setiawan, Kadis DKP3 Kab. Sekadau Sandae, Kadis Dukcapil Kab. Sekadau Suryadi dan Ketua TP PKK Kabupaten Sekadau Magdalena Susilawati Aron. (Madah Sekadau/Topik/Surya/AK)

Bagikan :
error: Konten di Proteksi