Desa Tanjung Mewakili Kab. Sekadau Dalam Lomba Desa Tingkat Provinsi

Setelah memenangkan lomba desa tingkat Kabupaten, Desa Tanjung kini mewakili Kabupaten Sekadau dalam kegiatan lomba desa ditingkat Provinsi Kalimantan Barat, yang diselenggarakan di halaman Kantor Desa Tanjung, Kecamatan Sekadau Hilir. Selasa (19/6/2019). Kegiatan lomba Desa merupakan program yang bersifat rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya.

Desa Tanjung terpilih untuk mewakili Kabupaten Sekadau dalam kegiatan lomba desa tingkat Provinsi Kalimantan Barat  tahun 2019. Kegiatan lomba desa merupakan kegiatan tahunan yang bertujuan untuk mengevaluasi dan menilai perkembangan pembangunan yang berlangsung di desa-desa yang ada di Kabupaten Sekadau.

Pada kesempatan tersebut Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan, Bambang Dermawan menyampaikan bahwa kegiatan lomba desa tersebut secara rutin dan selalu dilakukan dengan berkelanjutan, dengan upaya untuk mengetahui perkembangan pada desa tersebut.

“Pemerintah Kab.Sekadau secara berkelanjutan telah melakukan kegiatan penilaian lomba desa, kegiatan ini diselenggarakan dengan maksud untuk menjalankan kewajiban dalam rangka pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pemerintahan desa dan dilaksanakan sebagai upaya untuk mengetahui efektifitas pada perkembangan desa tersebut,” jelas Bambang.

Sementara itu Tim Penilai Lomba Desa tingkat provinsi Kalbar, Ahmad Salafuddin mengatakan pengumuman lomba desa ini nantinya akan diumumkan pada pertengahan bulan dan diadakan di Kota Pontianak yang akan diumumkan langsung oleh Gubernur Kalbar, Sutarmidji.

“Sesuai dengan tahapan yang ada terlebih dahulu kami akan menyelesaikan loba desa di Kab.Sanggau pada tanggal 20 dan kemudian pada tanggal 21 pada hari jumat, insya allah kami akan menjalankan siding atau pleno yang akan dilaksanakan di Kota Pontianak, dan mudah-mudahan senin atau selasa keputusan gubernur sudah dapat terbit,” ungkap Ahmad Salafuddin.

Tujuan dari perlombaan desa sesungguhnya adalah mengevaluasi tingkat perkembangan masyarakat, mendorong penguatan peran lembaga pemerintahan dan kemasyarakatan, memberi penghargaan dan apresiasi kepada masyarakat atas prestasi yang telah diraih dalam proses pemerintahan dan partisipasi dalam pembangunan serta inovasi-inovasi yang dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Adapun aspek penilaian lomba desa itu meliputi tingkat perkembangan pendidikan pasyarakat, tingkat kesehatan masyarakat, tingkat perkembangan ekonomi dan kerakyatan, tingkat keamanan dan ketertiban, tingkat partisipasi masyarakat, penyelenggaraan pemerintahan desa, lembaga kemasyarakatan serta pemberdayaan kesejahteraan keluarga (PKK). (MadahSekadau/Achmad)

Bagikan :
error: Konten di Proteksi